6/07/2005

antara Puta, anda dan dia dalam memori dan sujud syukur

Assalamualaikum Wr. Wb.

Puta Gading Ananta Noer ya? . he3x, lama gak ketemu. Mudah2an anda masih ingat saya, kalau masih tidak ingat siapa saya, oke saya coba buka kembali memori anda... saya adalah orang yang dulu menabrak anda di perempatan alun-alun. anda yang saat itu sedang membawa tas berisi kunang-kunang.

sudahlah, itu hanya buat mengingatkan koq. sekarang pasti anda sudah (meski mungkin masih samar-samar) ingat siapa saya sebenarnya.

saya hanya ingin berterimakasih, untuk salah satu buletin hasil postingan anda yang
bersubject 'pandangan lelaki terhadap wanita..'. tanpa bermaksud mendramatisir, saya katakan bahwa berkat hidayah Alloh yang dilewatkan melaui buletin itu, akhirnya saya bisa membuka mata lebar-lebar kedua mata sahabat dekat saya yang selama ini tertutup.
yah, sahabat saya itu memang tipe-tipe cewek yang suka bertongkrongan 'mengundang', setipikal lah dengan kriteria-kriteria 'tipe yg mengundang hasrat lelaki'. but yang sudah biarkan sudah,..alhamdulillah sekarang sahabat saya itu telah tampil jauh lebih baik dengan jilbabnya yang anggun. baru hitungan hari sih, tapi setidaknya yang dia pakai memang benar-benar jilbab, - bukannya jilbab yang dipadu dengan t-shirt dan jins yg sama-sama pressed body...

sekian dulu Pha, hanya sekedar ingin sampaikan kabar baik ini koq.sekali lagi terimakasih...

yg terakhir,..anda setuju nggak dengan argumen ' ..wanita berjilbab namun bermental
pelacur itu masih banyak, namun wanita bertongkrongan seksi dan bermental pelacur itu
sangat-sangat dan lebih-lebih banyak lagi..'

maaf kalau kata-kata saya kasar, terlebih buat kalimat-kalimat terakhir..

Wassalamualaikum Wr. Wb.

R*** F*****

# Reply :

Wa'alaikumussalam Warohmatullohi Wabarokatuh.

Hai R*** F***** alias i***, bagaimana saya bisa melupakan anda. Masih terasa bekas embun dini hari menembus sendi dan tulang ini, disaat kita memacu kendaraan dari arah berlawanan 90 derajat di perempatan Sarinah. Menghitung perkiraan tabrakan, mematok kecepatan namun sayang "take" pertama paling cantik itu tanpa sengaja cacat oleh
suara sang sutradara. Dan "take" berikutnya kita tak bermain secantik yang pertama. Tapi syukurlah kita tidak saling menabrakkan sepeda motor bermerk sama Honda.

Bagaimana saya bisa melupakan anda ? Slayer biru yang selalu membalut kepala anda, begitu juga dengan ransel yang setia menempel dipunggung anda. Ah ! style anda banget dan itu membuat anda beda.

Cerita masa lalu yang sering membawa saya untuk melihat durasi 30 menit itu. Walopun wajah anda tak terlihat jelas dalam durasi itu, tapi dalam memori saya sosok anda masih tersimpan dengan rapi.

Alhamdulillahirobbil 'alamin wa Subhanallah Wallahu Akbar, entah apalagi kata-kata yang mestinya saya ucapkan lagi, sebagai bentuk ungkapan rasa syukur saya yang dalam pada Robbi Izzati sang pemberi hidayah di hati. Sujud syukur berulang-ulangpun masih kurang rasanya untuk mengucapkan syukur ini pada Illahi.

Melalui anda, saya dan penulis (siapapun dia) Allah mengalirkan hidayahNya kepada sahabat anda. Sungguh saya tak pernah menyangka, ini sebuah karunia yang tak terkira. Betapa bahagianya saya, apalagi sang penulis mendengar berita baik ini. Tentunya ikal lebih bahagia lagi bukan ? Mari kita saling menjaga dan mengingatkan agar hidayah yang "free charge" itu tidak sia-sia atau hilang begitu saja.

Insya Allah saya sudah bisa membayangkan bagaimana anggunnya sahabat anda saat ini. Semoga di akhirat nanti beliau menjadi lebih anggun dari bidadari. Hitungan hari bukanlah masalah. Yang penting punya kemauan untuk berubah, betul tidak ?

Saya dan penulis yang semestinya juga berterima kasih pada anda. Karena sudah menjadi penyambung lidah, penghubung kata kepada orang-orang yang tak pernah kami sangka. Dalam do'a insya Allah akan terus kami lantunkan semoga Allah ridho dengan ikal dan dilimpahi rahmat beserta karunia di dunia dan akhirat, amin !

Hm, saya tidak mengambil kesimpulan pada setuju ataupun tidak. Karena saya yakin dengan realita yang ada ikal akan bisa menebak bagaimana jawaban saya. Namun walaupun demikian, wanita berjilbab juga manusia yang tak bisa lepas dari khilaf begitu saja. Dan wanita seksi bahkan pelacurpun juga, saya yakin masih punya secuil iman dihati
walopun terkadang berkarat. Yang namanya manusia akan selalu berada diantara setan dan malaikat, yang tak pernah bisa menjadi seburuk setan atau sebaik malaikat sekalipun.

Kalau di ibaratkan setan itu warna hitam dan malaikat itu warna putih, maka manusia itu warna abu-abu. Dan abu-abu itu pun kalau baik akan menjadi abu-abu terang, kalau buruk menjadi abu-abu gelap.

Ok, saya sangat berterima kasih dengan semua kabar baik ini. Tidak ada yang salah dari kalimat anda. Karena anda sudah berbicara kenyataan yang ada bukan ?

Salam ya buat teman-teman di Kine semoga ukhwah kita selalu tetap terjaga sampai akhir hayat, amiiinn...

Jazakumullah Khairan Katsiran...

Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarokatuh.

No comments: